ANALISA.CO.ID, JAKARTA – Prabowo Subianto (MENHAN RI) menghadiri undangan perayaan Natal yang diadakan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jakarta Convention Center (JCC), Senin,(15/1/24).
Prabowo tiba sekitar pukul 16.30 WIB, terlihat mengenakan kemeja putih. Prabowo datang bersama Erick Thohir (Menteri BUMN), Kartiko Wirjoatmodjo (Wakil BUMN), dan Yaqut Cholil Qoumas (Menteri Agama).
Kehadiran Prabowo disambut meriah oleh para keluarga BUMN yang hadir dalam ibadah dan perayaan Natal tersebut. Setelah tiba, Prabowo duduk diapit oleh Erick dan Yaqut.
Dalam sambutannya, Yaqut Cholil Qoumas, selain berperan sebagai Menteri Agama, mengungkapkan kekagumannya terhadap Prabowo dan Erick. Menurut Yaqut, Prabowo adalah sosok yang konsisten mengajarkan nilai-nilai kesabaran, keteguhan, dan semangat pantang menyerah.
“Saya kagum dengan dua tokoh di depan saya ini, Menhan Pak Prabowo Subianto dan Pak Erick Thohir yang selalu mengajarkan tentang kesabaran, keteguhan, dan pantang menyerah. Dua sosok yang saya kagumi,” ungkap Yaqut.
Yaqut memberikan analogi yang cukup unik, menggambarkan Prabowo dan Erick seperti kereta api yang berangkat tepat waktu dan menabrak yang menghadang.
“Apalagi ini Kementerian BUMN, Kementerian BUMN itu ada KAI di dalamnya seperti dua sosok ini. Kereta api itu berangkatnya tepat waktu, yang menghadang akan ditabrak, dan berhenti kalau sudah sampai tujuan,” jelas Yaqut.
Yaqut juga menyampaikan keyakinannya bahwa perayaan Natal BUMN ini tidak hanya menjadi momen kebersamaan, tetapi juga akan membawa pesan damai. Ia menegaskan bahwa perbedaan iman di antara mereka tidak akan menghalangi terjalinnya persaudaraan.
“Saya muslim, Pak Prabowo; Pak Erick; Pak Kartiko; dan sebagian dari kita yang hadir di sini muslim, tetapi perbedaan iman di antara kami tidak akan pernah bisa menghalangi persaudaraan di antara kita,” tegas Yaqut.
Acara ini mencerminkan semangat kerjasama dan toleransi di antara pemimpin negara dan para pejabat BUMN, menunjukkan bahwa perbedaan dapat diterima dalam suasana kebersamaan yang penuh damai.*
