ANALISA.CO.ID.BONE–Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Bone, H.A. Asman Sulaiman bersama warga Desa Mappesangka Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone menggelar tandur bareng (menanam padi) di daerah irigasi Dekko di desa setempat.
Kegiatan itu dilakukan untuk membangkitkan semangat kalangan warga agar mencintai pekerjaan di sektor pertanian.
Andi Asman mengatakan, program tersebut digulirkan dengan mengajak petani menanam dan memanen padi sebanyak empat kali dalam setahun pada lahan yang sama.
Kata dia, Indeks Pertanaman (IP)400 yang luas tanam 275 Ha menjadi salah satu cara yang digadang-gadang mampu meningkatkan produksi padi seiring kian terbatasnya lahan.
“Selama ini IP padi di Bone rata-rata dua hingga tiga kali tanam dan panen dalam setahun tergantung ketersediaan air untuk irigasi. Melalui program tersebut, proses tanam dan panen bakal ditingkatkan hingga empat kali dalam setahun,” ucapnya.
Ia kemudian mengatakan, soal strategi agar bisa tanam dan panen hingga empat kali dalam setahun, dengan melalui percepatan olah tanah, percepatan tanam dan panen, serta pembibitan di luar sawah.
“Untuk mewujudkan itu semua dibutuhkan semua peran serta petani dari produktivitas tanaman padi , penyuluh serta yang lainnya untuk bisa mendukung program ip 400 kedepannya,” tambahnya.
Untuk menambah semangat Petani A. Asman juga mengelar lomba dadakan yang di beri nama Mattaneng Race (Menanam Race)
“Kami juga gelar lomba menanam sebanyak 2x ini untuk menyemangati para petani sebanyak. Untuk untuk Petak l. juara 1 hadianya, Rp.1.500.000. Juara 2, Rp. 300.000. juara 3, Rp 200.000. Sementara Petak II. juara 1 Rp. 400.000.” jelasnya
Terkahir, saudara Gubernur Sulsel ini berharap program ini menjadi tradisi membudaya kepada masyarakat petani khususnya. Kata dia program IP400 ini dapat menyerap tenaga kerja dan bisa meningkatkan pendapatan petani seperti biasanya.
