ANALISA.CO.ID, SINJAI – Melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Kabupaten Sinjai gerak cepat (Gercep) memberikan bantuan untuk korban kebakaran rumah di jalan Samratulangi Kelurahan Balangnipa Kecamatan Sinjai Utara, Kamis (10/8/2023).
“Beberapa anggota Tagana, saat kejadian sudah bersiaga membantu di lokasi, kemudian melakukan pemahaman masalah atau assessment dilakukan terkait bantuan apa saja yang akan diberikan,” kata
Koordinator Tagana Kabupaten Sinjai, Saktiawan.
Lanjut dikatakannya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun selaku ‘anak kandung’ Dinas Sosial, Tagana harus bergerak cepat memberikan bantuan logistik.
Bantuan ini kata Saktiawan, merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Sinjai untuk meringankan beban masyarakat sehingga apa yang diberikan memiliki nilai manfaat
“Kami langsung menyerahkan bantuan ke Korban,berupa bantuan beras 20 kg ,matras 1 buah, tikar 2 buah,sandang dewasa 5, selimut 5, tarpal 2, makanan siap saji 2 dos, Lauk pauk 30 paket,family kit 2 paket, kidswer 1 paket serta bantuan peralatan masak,” ujarnya.
Sakti, sapaan akrabnya menambahkan, pihaknya terus berupaya melakukan tugas-tugas dan fungsi Tagana untuk membantu warga yang terkena musibah. Dengan memberikan bantuan yang sifatnya darurat seperti bahan makanan.
“Kami siap bergerak cepat bersama perangkat daerah lainnya demi membantu warga dalam menghadapi bencana,” singkatnya.
Diketahui,rumah panggung milik Hj. Lawia Nurdin, yang ditinggali pasangan suami-isteri, Suharman-Magfira,terbakar pada Kamis (10/8/2023) sekira Pkl. 15.00 wita.
Dari keterangan Magfirah, saat kejadian kebakaran dirinya sedang keluar.
“Saya lagi keluar. Saat saya pulang ada asap. Saya lihat siapa ini rumah terbakar, ternyata rumah yang saya tinggali,”ucap Magfira.
Ia menyebut ada uang lima juta dengan perhiasan emasnya yang ikut hangus terbakar.
Lanjut Magfira, ia pertama kali melihat api membesar dari arah atap rumah. Beruntung saat peristiwa ini terjadi, anak dan mertuanya dapat dievakuasi dari dalam rumah.
“Di dalam rumah ada mertua saya dan anak saya. Mertua saya sudah lumpuh, jadi tadi langsung diangkat sama orang keluar dari rumah. Saat ini mertua saya sudah dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka bakar,” kata Magfira.
Tidak ada barang yang mampu diselamatkan Magfira dari peristiwa ini.
Semuanya hangus dilalap api yang menyebar sangat cepat. Petugas Damkar Pemkab Sinjai yang terjun ke lokasi, hanya mampu meminimalisir penyebaran api ke rumah lainnya. (*)
